Pengertian Masalah
Ada lima tujuan pembelajaran matematika di SMA-MA (Depdiknas, 2006) yang harus dicapai para siswa SMA-MA selama proses pembelajaran matematika, yaitu:
- Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat, efisien, dan tepat dalam pemecahan masalah;
- Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika;
- Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh;
- Menkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah;
- Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.
Sebelum membahas masalah dan pemecahan masalah, perhatikan contoh berikut:
Bilangan 15 dapat dinyatakan sebagai jumlah dua atau lebih bilangan asli berurutan dalam tiga cara, yaitu:15 = 1 + 2 + 3 + 4 + 515 = 4 + 5 + 615 = 7 + 8Nyatakan bilangan 210 sebagai jumlah dua atau lebih bilangan asli berurutan. Tuliskan dengan sebanyak-banyaknya cara.
Apakah soal tersebut merupakan masalah bagi Anda?
Selanjutnya perhatikan lagi contoh berikut:
987654321 x 9 = ...
Pada contoh yang pertama ada tantangan yang terkandung di dalamnya dan belum diketahui prosedur rutin pemecahannya. Sedangkan untuk contoh soal yang kedua saya yakin bukan menjadi 'masalah' untuk para pembaca.
Secara umum suatu pertanyaan dikategorikan masalah atau pertanyaan biasa ditentukan oleh ada tidaknya tantangan dan prosedur rutin pemecahan yang belum diketahui.
Strategi Pemecahan Masalah
Permendiknas No. 22 (Depdiknas, 2006) tentang Standar Isi menyatakan bahwa tujuan pelajaran matematika SMA agar para siswa dapat:
“Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh.”
Dari formulasi di atas, paling tidak ada empat langkah pada proses pemecahan masalah yang harus dikuasai para siswa sehingga harus dilatihkan kepada mereka, yaitu:
- Memahami masalah,
- Merancang model matematika,
- Menyelesaikan model, dan
- Menafsirkan solusi yang diperoleh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar